Kelangkaan LPG 3 KG Meresahkan Warga Kota Sangatta, DPRD Kutai Timur Minta Solusi Cepat
SANGATTA – Pepatah “seperti mencari jarum di tumpukan jerami” tampaknya cocok menggambarkan situasi terkini di Kota Sangatta, di mana pasokan LPG 3 KG yang biasanya mudah didapat kini sulit dicari di berbagai toko sembako.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Yosep Udau, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kelangkaan ini.
Menurutnya, gas LPG 3 KG adalah salah satu kebutuhan pokok yang menjadi tumpuan masyarakat sehari-hari. Namun, untuk mengatasi masalah ini, perlu dipahami terlebih dahulu akar permasalahannya.
“Kita harus mencari kendalanya dulu, kenapa bisa sampai selangka ini,” ujar Yosep Udau pada Rabu.
Yosep berharap agar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindag) segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Disperindag seharusnya dapat mencarikan solusi dalam masalah ini,” tambahnya.
Dia juga menekankan pentingnya agar Disperindag lebih peka terhadap kebutuhan masyarakat dan cepat tanggap dalam menghadapi kendala seperti kelangkaan LPG 3 KG ini. Menurutnya, pemerintah daerah harus proaktif dalam memastikan bahwa kebutuhan mendasar masyarakat terpenuhi dengan baik.
Kelangkaan LPG 3 KG di Kota Sangatta tidak hanya mengganggu kehidupan sehari-hari warga, tetapi juga menyoroti pentingnya kesiapan pemerintah daerah dalam menghadapi dan menangani tantangan yang muncul di lapangan.ADV
