Agusriansyah Sebut Saat ini Bukan Soal Kurang Dana, Tapi Prioritas Pendidikan yang Lemah

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan

Portalkaltim.com – Polemik mengenai keterbatasan anggaran pendidikan di Kalimantan Timur mendapat tanggapan tajam dari DPRD. Agusriansyah Ridwan, anggota Komisi IV DPRD Kaltim, menyebut masalah utama bukan pada jumlah dana, tapi pada skala prioritas yang tidak tepat.

Ia mengatakan bahwa seharusnya pendidikan diposisikan sebagai prioritas utama dalam penyusunan anggaran.

“Bahasa ‘kekurangan anggaran’ sebenarnya tidak tepat. Yang ada adalah soal skala prioritas. Kalau pendidikan dianggap prioritas, maka anggaran harusnya tersedia,” tegasnya.

Ia menyebut bahwa komunikasi antara pemerintah daerah dan pusat sudah terjalin cukup baik, dan dana dari pusat pun sebenarnya ada.

“Hubungan pemerintah pusat dan daerah juga sudah baik. Anggaran dari pusat pun ada. Tinggal bagaimana komunikasi dan koordinasinya,” katanya.

Selain itu, Agusriansyah juga mendorong agar perusahaan-perusahaan di Kaltim aktif berpartisipasi lewat program CSR atau KJSL untuk sektor pendidikan dan kesehatan.

“Keterlibatan dunia usaha juga penting lewat CSR atau KJSL yang dialokasikan untuk sektor pendidikan dan kesehatan,” ujarnya.

Ia berharap pembangunan pendidikan bisa berbasis pada analisis sosial dan data yang kuat agar tepat sasaran.

“Harus ada database dan analisis dari lembaga riset atau badan kajian daerah,” tutupnya.

 

Loading