Jembatan Baru di Tenggarong Ditarget Rampung Akhir Tahun, Kepala DPU : Proses Capai 51 Persen

Kepala PU, Wiyono bersama Ketua DPRD Kukar, Ahmad Yani meninjau lokasi pembangunan jambatan di Jalan Kartini, Melayu, Tenggarong, pada Selasa (02/09/2025).

KUKAR – Proyek pembangunan jembatan baru penghubung Jalan Kartini menuju Jalan Mayjend Panjaitan, Tenggarong, terus dikebut. Ketua DPRD Kukar Ahmad Yani bersama Komisi III melakukan peninjauan ke lokasi pada Selasa (02/09/2025), didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kukar, Wiyono.

Diketahui, jembatan tersebut mulai dikerjakan sejak 21 April 2025. Pembangunan dilakukan untuk menggantikan jembatan besi lama yang sudah rapuh sekaligus mengurai kemacetan di kawasan padat penduduk dan pusat perbelanjaan Tenggarong.

“Sampai saat ini progres pembangunan sudah mencapai 51 persen dan sesuai kontrak, Desember nanti semua sudah harus berakhir. Termasuk pembangunan taman di samping jembatan,” ujar Wiyono kepada awak media.

Jembatan baru ini dibangun sebagai pengganti lintasan besi lama yang kondisinya sudah rapuh dimakan usia. Menurut Wiyono, jembatan lama nantinya akan ditutup dari lalu lintas kendaraan dan hanya difungsikan sebagai jalur penyeberangan pejalan kaki maupun pesepeda.

“Jembatan besi nanti kita tutup karena posisinya sudah kropos, jadi tidak boleh lagi dilewati kendaraan. Namun bisa digunakan untuk jalan kaki dan sepeda,” tegasnya.

Selain membangun jembatan, proyek ini juga mencakup penataan bantaran anak Sungai Mahakam. Sebuah taman baru yang saat ini masih dalam proses pembangunan di area tersebut akan menjadi lokasi strategis untuk wisata bagi masyarakat.

“Harapannya taman di pinggir sungai ini bisa jadi tempat representatif untuk wisata dan rekreasi warga,” tambah Wiyono.

Terakhir, dirinya bilang, jika rampung sesuai target akhir tahun ini, jembatan baru diharapkan dapat memperlancar arus kendaraan, terutama di Jalan Kartini yang kerap menjadi titik rawan macet.

Loading