Sakti Gemas Hadir di Kaltim Guna Percepat Layanan Publik Dalam Genggaman
=Portalkaltim.com, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) terus berupaya mewujudkan semua informasi dan pelayanan dalam satu wadah. Kini, aplikasi visioner itu benar-benar hadir bagi warga Benua Etam, Sakti Gemas.
Aplikasi ini hadir di Play store dan App Store. Sakti Gemas telah diunduh oleh leboh dari 1.500 pengguna. Aplikasi ringan yang memakai 33 MB ini sudah memiliki sekitar 15 layanan dan nantinya akan terus diupdate secara maksimal demi kemudahan pelayanan publik dalam genggaman.
Di dalam Sakti Gemas, para pengguna dapat melihat berbagai informasi dan layanan, seperti Gratispol Pendidikan, Gratispol Kesehatan, informasi lowongan pekerjaan (loker), agenda, informasi transportasi, harga kebutuhan dan bahan pangan di pasar, pajak dan retribusi, dan masih banyak lainnya.
Beberapa contoh kemudahan yang bisa pengguna rasakan, misalnya informasi soal loker dan informasi transportasi. Ketika menekan ikon “Info Loker”, pengguna akan melihat secara rinci jenis pekerjaan, perusahaan, upah yang diberikan dan berbagai persyaratannya.
Untuk transportasi, terdapat berbagai jadwal transportasi antara kabupaten/kota se-Kaltim, baik secara darat, laut, sungai, hingga udara. Mulai dari harga dan jadwal, semua lengkap.
“Info loker itu Disnaker (Dinas Tenaga Kerja) selalu update. Info transportasi itu ada 2.500-an data yang sudah masuk,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timut (Kaltim) Muhammad Faisal, dalam konferensi pers di Ruang Wiek Diskominfo Kaltim, Jumat (29/8/2025).
Ada juga fitur ramalan cuaca. Hal yang keren dari fitur ini, tidak hanya diupdate terus menerus oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) per kabupaten/kota saja. Cuaca di desa se-Kaltim dapat dilihat juga.
Pemantauan CCTV juga bisa digapai masyarakat secara real-time untuk memantau daerah sekitar sesuai kebutuhannya. Hal ini dapat membantu warga yang tinggal di lokasi rawan banjir memantau situasi.
“Saat ini, Samarinda, Bontang dan Balikpapan sudah terhubung. Nantinya 10 kabupaten/kota kita harap lekas tersambung juga,” kata Faisal.
Ada ikon bergambar pengeras suara berwarna merah di bagian tengah bawah aplikasi bernama Lapor Wal. Fitur ini bisa menjadi wadah bagi masyarakat Kaltim untuk menyampaikan keluhan dan saran.
Pengguna akan diminta memverifikasi data diri hingga Nomor Induk Kependudukan (NIK) agar diketahui bahwa pengguna memang ada dan bukan robot. Laporan siap ditangani dan diserahkan kepada dinas terkait.
Aplikasi Sakti Gemas baru beroperasi, yang mana masih dalam tahap uji coba. Trial, error, pasti ditemukan. Saran dan masukan oleh pengguna akan sangat bermanfaat bagi Diskominfo Kaltim sebagai penyelenggara untuk memperbaiki pelayanan.
“Kami akan update terus selama 3 bulan supaya semua fitur bisa lengkap. Dicoba dulu. Pasti ada plus, minusnya. Semua saran dan masukan itu akan membantu kami memperbaiki,” pungkasnya. (SH)
