Hasanuddin Mas’ud Tegaskan Proyek IKN Tetap Berjalan, Bandara Akan Dikomersialkan
Portalkaltim.com – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, memastikan bahwa proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap berlanjut di tengah berbagai spekulasi publik. Ia menyatakan bahwa pemerintah pusat masih berkomitmen menjalankan amanat undang-undang mengenai pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur.
Menurutnya, meskipun terjadi pergantian pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke Presiden Prabowo Subianto, proses pembangunan IKN tetap akan berlanjut. Hal ini didasarkan pada regulasi hukum yang telah ditetapkan serta hasil pertemuan langsung dengan pihak Otorita IKN.
“Saya kira sampai sejauh ini yang kita dapat informasi bahwa Ibu Kota Nusantara tetap berjalan. Bahkan undang-undangnya sudah ada, diundangkan,” ujarnya.
Hasanuddin juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur pendukung, seperti bandara di kawasan IKN, yang ke depan akan memiliki peran vital dalam mendukung mobilitas dan pertumbuhan wilayah. Ia mengungkapkan bahwa dalam pertemuan terakhir bersama Kepala Otorita IKN, rencana pengembangan bandara mencuat sebagai salah satu prioritas utama.
“Dan perkembangan terakhir, kita bertemu dengan Kepala Otorita, bahwa bahkan nanti bandara itu akan dikomersilkan untuk umum,” katanya.
Menurutnya, keberadaan bandara yang terbuka untuk publik akan menempatkan Kalimantan Timur dalam posisi strategis nasional. Selain Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman di Balikpapan, bandara di kawasan IKN akan mendukung operasional pesawat berbadan lebar dan memperkuat konektivitas wilayah.
“Sehingga Kalimantan Timur ini punya tiga bandara yang besar ya—selain Balikpapan, yang lainnya ternyata IKN. Dan IKN ini bisa dipakai untuk pesawat-pesawat yang berbadan lebar. Sehingga lebih memungkinkan agar IKN ini segera dilaksanakan,” tambahnya.
Menanggapi transisi kekuasaan, Hasanuddin mengimbau semua pihak untuk mendukung langkah-langkah yang sudah direncanakan pemerintah sebelumnya.
“Saya kira kita mengikuti saja. Mudah-mudahan pemerintah sekarang di bawah Prabowo, saya kira masih tetap berjalan,” ucapnya.
Ia juga menyadari bahwa laju pembangunan mungkin tak secepat sebelumnya, namun proses tetap berlangsung.
“Tapi memang mungkin tidak sekencang waktu pemerintah buat Covid-19. Tapi tetap jalan,” pungkasnya.