Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Sebut Selamatkan Generasi Muda dari Narkoba Butuh Kolaborasi Lintas Sektor
Portalkaltim.com – Peredaran narkoba di Kalimantan Timur semakin mengkhawatirkan dan menjadi perhatian serius dalam rapat kerja antara Komisi IV DPRD Kaltim dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim yang digelar Sabtu (12/7). Dalam pertemuan tersebut, isu penyalahgunaan narkotika dinilai telah menyasar berbagai lapisan masyarakat, termasuk generasi muda.
Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Baba, secara tegas menyuarakan perlunya pendekatan kolaboratif dalam upaya pemberantasan narkoba. Ia menekankan bahwa ancaman narkoba tidak dapat ditangani secara sektoral, melainkan harus menjadi tanggung jawab bersama semua elemen bangsa.
“Peredaran narkoba di Kaltim sudah sangat mengkhawatirkan. Penanganannya tidak bisa sektoral, harus melibatkan semua pihak, pemerintah, aparat, lembaga pendidikan, dan masyarakat. Hanya lewat kolaborasi kita bisa menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika,” ujar Baba.
Komisi IV pun mendorong langkah konkret yang bisa segera dijalankan, salah satunya melalui pelaksanaan tes urine secara berkala di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan institusi pendidikan. Langkah ini dinilai strategis untuk membangun kesadaran sekaligus mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja dan sekolah.
Menurut Baba, peran lembaga pendidikan sangat krusial dalam membentengi pelajar dan mahasiswa dari pengaruh buruk narkoba. Oleh karena itu, ia berharap program-program penyuluhan dan edukasi bahaya narkoba diperluas dan diperkuat.
Komitmen Komisi IV DPRD Kaltim tidak hanya berhenti pada advokasi kebijakan, tetapi juga akan terus mengawal implementasi program pencegahan narkoba di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. Baba memastikan DPRD siap bekerja sama dengan BNNP dan stakeholder lainnya untuk menekan angka peredaran dan penyalahgunaan narkotika di Benua Etam.
Rapat kerja ini menjadi pengingat bahwa upaya memerangi narkoba harus bersifat masif, terstruktur, dan berkelanjutan. Dengan semangat kolaborasi, diharapkan Kaltim dapat membangun lingkungan yang sehat, aman, dan produktif bagi generasi masa depan.
