Harga Pangan Stabil Jelang Iduladha, Cabai Rawit Turun Drastis hingga 70 Persen

Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan DPTPH Kaltim Amaylia Dina Widyastuti

Portalkaltim.com, Samarinda – Menjelang Hari Raya Iduladha 2025, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menunjukkan kesiapan menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan.

Melalui operasi pasar di dua titik strategis, Pasar Segiri dan Pasar Merdeka, tim gabungan dari sejumlah instansi memastikan bahwa bahan pokok penting (bapokting) masih terkendali, aman, dan terjangkau.

Cabai rawit merah di Pasar Segiri Samarinda
Cabai rawit merah di Pasar Segiri Samarinda

Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pangan
Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Amaylia Dina Widyastuti, memaparkan sejumlah temuan di lapangan. Salah satu yang mencolok adalah stabilnya harga beras yang hanya naik tipis dibanding pekan sebelumnya.

“Harga beras naik Rp100 per kilogram, atau sekitar Rp10 ribu untuk karung 25 kilogram. Kenaikan ini masih sangat wajar dan tidak memicu gejolak,” terang Amaylia saat diwawancarai di Pasar Segiri, Samarinda, Selasa (3/6/2025).

Ia menambahkan, harga beras asal Jawa Timur dan Sulawesi jauh lebih tenang jika dibandingkan dengan periode Idulfitri 2025 lalu. Suasana pasar pun dinilainya lebih “adem”.

Selain beras, bawang juga mendapat sorotan. Harga bawang merah naik tipis dari Rp35 ribu menjadi Rp38 ribu per kilogram. Namun, masih jauh di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp41 ribu. Sebaliknya, bawang putih justru turun, dari Rp40 ribu menjadi Rp35 ribu per kilogram.

“Masih di bawah HET. Jadi fluktuasi ini masih dalam batas aman,” ujarnya.

Salah satu kejutan positif datang dari komoditas cabai rawit. Harga yang sebelumnya menembus Rp100 ribu per kilogram, kini hanya Rp30 ribu. Penurunan tajam ini disebabkan masuknya pasokan besar dari sentra produksi lokal.

“Turun drastis karena sudah banyak panen di daerah. Kalau pasokannya dari Sulawesi belum datang, biasanya harga bisa tinggi,” jelas Amaylia.

Adapun untuk cabai merah besar dan cabai keriting, harga keduanya berkisar di angka Rp60 ribu per kilogram. Komoditas pangan hewani juga masih terpantau stabil. Daging sapi segar dijual Rp150 ribu per kilogram, sementara ayam potong stabil di Rp35 ribu per ekor.

Operasi pasar ini menjadi bukti bahwa koordinasi lintas sektor mampu mengantisipasi lonjakan harga menjelang hari besar keagamaan.

Di tengah dinamika pasokan dan permintaan, peran pemerintah sebagai pengawas distribusi pangan semakin terasa penting untuk menjaga keseimbangan harga dan ketenangan masyarakat.

“Untuk saat ini, semua harga pangan masih dalam kendali,” tutup Amaylia.

Dengan kondisi yang relatif stabil, masyarakat Kaltim bisa menyambut Iduladha 2025 dengan tenang tanpa harus merogoh kocek lebih dalam untuk kebutuhan dapur. (SH)

Loading