Gubernur Kaltim Nyatakan Tak Ada Lagi Acara Pemerintah di Hotel Akibat Pemotongan TKD
Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. (Rad/Portalkaltim.com)
Portalkaltim.com, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud menyatakan kegiatan Pemprov Kaltim tak lagi di hotel, tapi dipindahkan ke kantor OPD atau lingkungan pemprov sebagai langkah efisiensi anggaran, menyusul rencana pemotongan Transfer ke Daerah (TKD) oleh pemerintah pusat.
“Kalau di Kaltim, saudara-saudara bisa lihat sendiri bahwa Pemprov Kaltim hampir tidak pernah lagi melaksanakan kegiatan di luar kantor. Kami lebih banyak memanfaatkan fasilitas kantor sendiri,” sebutnya.
Ia menyadari bahwa pelaksanaan kegiatan di lingkungan pemprov saja, tentu berpengaruh pada tingkat okupansi hotel-hotel di Kaltim.
“Namun catatannya, semua itu bergantung pada ketersediaan anggaran. Kalau dana TKD tidak dipotong saja, kita sudah mengurangi kegiatan di hotel. Kalau dulu setiap minggu atau setiap bulan ada kegiatan, sekarang jangankan setiap bulan tiga bulan pun belum tentu ada,” bebernya.
Sejak dilantik pada Februari 2025, Rudy memastikan Pemprov Kaltim berkomitmen memanfaatkan seluruh fasilitas internal, termasuk ruang-ruang di lingkungan OPD.
“Saya hampir tidak pernah melaksanakan kegiatan di luar, kecuali jika diundang. Untuk kegiatan yang diselenggarakan Pemprov sendiri, tidak pernah,” imbuhnya.
Ia menambahkan, sistem rapat atau kegiatan akan bergilir di setiap OPD. Sekaligus meninjau langsung pelayanan publik di masing-masing instansi pemerintah provinsi.
“Langkah-langkah penyesuaian akan dilakukan tahun depan. Kita akan lihat lagi berapa kemampuan masing-masing OPD, karena saat ini kita masih menghitung ulang,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Pemerintah pusat berpotensi memangkas dana Transfer ke Daerah (TKD) untuk Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) hingga mencapai 71 persen. nilai pengurangan itu bisa mencapai sekitar Rp 8 triliun, dari 20 Triliun yang sudah dianggarkan di awal. (Rad/ADV/Diskominfo Kaltim)
![]()





