Fuad Ingatkan: Jangan Jadikan Pemuda Sekadar Simbol Produktivitas Tanpa Nilai
Portakaltim.com, Samarinda – Di tengah maraknya pencapaian pemuda dalam berbagai bidang, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Fuad Fakhruddin, mengingatkan bahwa keberhasilan generasi muda tak cukup hanya diukur dari produktivitas. Ia menilai bahwa saat ini banyak pemuda terjebak dalam simbol-simbol keberhasilan yang instan, tanpa fondasi akhlak dan kesadaran nilai yang kuat.
“Kalau pergerakan kita hanya soal kemewahan dan melupakan sisi peradaban, lingkungan hidup, etika dan akhlak, maka korelasi antara produktivitas dan moralitas tidak akan pernah nyambung,” tegas Fuad.
Ia menyayangkan pergeseran orientasi sebagian pemuda yang lebih fokus pada memburu popularitas, gaya hidup modern, dan pencapaian individualistik, dibanding membangun kepedulian terhadap lingkungan sosial maupun peradaban.
Fuad juga menyoroti fenomena pemuda yang lebih aktif di media sosial daripada dalam kehidupan bermasyarakat. Menurutnya, ada kesenjangan serius antara kecepatan pemuda dalam teknologi dan lambatnya pembentukan karakter serta tanggung jawab sosial.
“Saya melihat banyak anak muda sekarang cepat dalam hal teknologi, tapi lambat dalam membangun kesadaran sosial dan karakter. Ini yang harus jadi perhatian bersama,” ujarnya.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari instansi pemerintah hingga organisasi pemuda, untuk membentuk program pembinaan yang menyeimbangkan antara capaian dan nilai. Pendidikan karakter, menurut Fuad, harus menjadi bagian tak terpisahkan dari strategi pembangunan pemuda.
Fuad menekankan bahwa Kalimantan Timur membutuhkan generasi penerus yang tidak hanya cerdas dan cepat, tapi juga mampu memikul tanggung jawab moral dan sosial sebagai bagian dari pembangunan jangka panjang.
“Kalau orientasinya hanya mengejar hasil, tapi melupakan proses dan nilai, maka kita hanya mencetak pelari cepat, bukan pembangun masa depan,” tutupnya.
![]()








