Kendala Penganggaran Tahun 2024 di Kutai Timur Memicu Kekecewaan, DPRD Kutim Tempuh Langkah Tegas

DPRD Kutim, Ubaldus Badu.

SANGATTA – Proses penganggaran tahun 2024 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menghadapi tantangan signifikan yang menyebabkan ketidakpuasan dan kekecewaan di kalangan masyarakat, terutama di Daerah Pemilihan (Dapil) V.

Salah satu isu utama yang mencuat adalah pengalihan dana aspirasi yang seharusnya dialokasikan untuk kebutuhan pendidikan di Dapil V, namun malah disalurkan ke Dapil II. Hal ini memicu reaksi negatif di kalangan masyarakat dan pemangku kepentingan di wilayah tersebut.

Selain masalah pengalihan dana, proses penganggaran tahun ini juga terhambat oleh ketidakhadiran beberapa pihak terkait dalam rapat pembahasan anggaran.

Kontraktor yang bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek juga menghadapi berbagai kendala, seperti ketidakpastian waktu dan cuaca yang menyebabkan penundaan dalam berbagai proyek pembangunan.

Ubaldus Badu, Anggota DPRD Kutim, menanggapi kondisi ini dengan menyatakan komitmennya untuk melakukan penelusuran lebih lanjut terkait permasalahan anggaran tahun 2024.

“Kami akan meminta klarifikasi dari dinas terkait mengenai ketidaksesuaian alokasi dana aspirasi ini. Alokasi dana harus sesuai dengan kebutuhan masing-masing dapil agar pembangunan dapat merata dan tepat sasaran,” tegas Ubaldus Badu.

Ubaldus Badu juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.

DPRD Kutim akan terus mendorong dinas terkait untuk lebih terbuka dan bertanggung jawab dalam setiap proses penganggaran.

“Pengawasan yang ketat ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Pemerintah Kutim dan memastikan bahwa pelaksanaan program serta anggaran berjalan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat,” tambahnya.

Ubaldus Badu berharap, dengan langkah-langkah ini, permasalahan anggaran dan alokasi dana aspirasi dapat segera diselesaikan. Dengan demikian, pembangunan di Kutai Timur dapat berjalan dengan baik, merata, dan sesuai dengan harapan masyarakat.ADV

Loading