SANGATTA – Pemerintah Kutai Timur berencana menambah terminal Tipe C yang terintegrasi dengan pelabuhan Kenyamukan, dimana penumpang dari kapal akan diarahkan ke terminal tipe C untuk menggunakan angkutan kota maupun kecamatan.
Terminal ini nantinya akan menjadi tempat singgah angkutan kota dan kecamatan. Tujuan terminal ini pun adalah untuk mendukung keberadaan Pelabuhan Kenyamukan yang akan beroperasi dalam waktu dekat ini.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Timur, Joko Suripto menyampaikan beberapa hal terkait rencana pembangunan terminal tipe C ini, diantaranya terkait anggaran dan luasan yanh nantinya akan digunakan sebagai area terminal.
Joko Suripto menyampaikan bahwa sebagai bagian dari pekerjaan Terminal Tipe C, pemerintah sebenarnya telah menyiapkan anggaran perihal kebutuhan untuk pembebasan lahan. Namun, ia perlu untuk terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan pihak PUPR agar tidak melakukan kesalahan dalam proses pembangunannya.
“Sebenarnya tahun-tahun ini itu ada anggaran untuk pembebasan lahannya. Tapi kita kan perlu rapat koordinasi dengan pertanahan, dengan PUPR,” ujar Joko Suripto.
Joko Suripto menjelaskan, bahwa tindak koordinasi dengan PUPR memang penting untuk dilakukan, karena kegiatan pembangunan tentunya tidak boleh menyalahi prinsip-prinsip tata ruang yang memang telah ditetapkan sebelumnya.
Ia menjelaskan, “PUPR kaitannya dengan tata ruang. Jangan kalau kita sudah menentukan ternyata itu tidak masuk di ruang yang peruntukannya untuk terminal gitu. Insya Allah nanti kami informasikan lagi kaitannya itu.”
Joko Suripto juga menyampaikan, bahwa nilai yang disiapkan pemerintah untuk melakukan pembebasan lahan yang nantinya akan digunakan sebagai area terminal adalah sekitar 5 milyar Rupiah. “Untuk pembebasan sekitar lima milyar,” tuturnya.
Lebih lanjut, Joko Suripto mengatakan bahwa area yang diperlukan dalam pembangunan mestinya cukup luas, yaitu sekitar 2 hektar. Karena nantinya disisi samping akan difungsikan untuk pengujian kendaraan bermotor.
“Kalau kemarin kan sebenarnya desainnya itu kan di samping untuk terminal juga untuk pengujian kendaraan bermotor,” pungkasnya.ADV