Antusias Masyarakat Pada Tempat Wisata di Kutim Kian Meningkat

Kepala Dinas pariwisata Kabupaten Kutai Timur, Nurullah.
Kepala Dinas pariwisata Kabupaten Kutai Timur, Nurullah.

SANGATTA – Indonesia yang terkenal memiliki ribuan ragam budaya tentu tak pernah kehabisan daya tarik dan pesonanya bagi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur pun sadar betul akan potensi sumber daya alam dan budaya yang luar biasa yang dimilikinya, untuk itu, pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk memaksimalkan pemanfaatan hal tersebut untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kutai Timur.

Ditemui dalam sebuah kesempatan wawancara, Kepala Dinas pariwisata Kabupaten Kutai Timur, Nurullah menyampaikan bahwa saat ini pemerintah bersama Dinas Pariwisata Kutai Timur tengah mengadakan rangkaian Festival Budaya Lom Plai yang diadakan pada bulan April 2024.

Dijelaskan oleh Nurullah, bahwa pengajuan agenda ini ke pusat harus melalui beberapa tahap seleksi yang sangat ketat terlebih dahulu, hingga lolos dan ditetapkan sebagai event Nusamtara pada 27 Januari kemarin.

Nurullah berkata, bahwa di tahap akhir, ada 6 agenda dari kaltim yang akhirnya menghadapi seleksi akhir untuk menentukan 3 event yang kemudian akan dinyatakan lolos, ia berkata, “Mereka juga berharap bisa lolos sih, dari 6 itu menetapkan ada tiga.”

Ia menambahkan, bahwa tahun kemarin pun hal serupa terjadi dalam proses seleksi, yaitu hanya 3 yang akhirnya berhasil lolos dan ditetapkan sebagai event Nusantara.

“Tahun lalu juga 3 ya, Lom Plai Festival Balikpapan sama di Kutai Kartanegara, tahun ini tidak masuk lagi dia yang masih terus setelah Mahakam ulu. Mahakam ulu, lalu Lom Plai, dan Festival Balikpapan,” Tambahnya.

Nurullah sendiri optimis untuk event Festival Lom Plai tahun ini akan menyedot kehadiran pengunjung lebih banyak dari tahun sebelumnya. Ia berkata, “targetnya 7000-8000 ya karena ini harus lebih dari sebelumnya, targetnya 10.000 lebih lah ya.”

Hal itu ia yakini karena menurut kondisi lapangan beberapa destinasi wisata di Kutai Timur sedang mengalami peninglatan pengunjung. “Sementara masih didata ini, masih didata dan destinasi wisata seperti di Teluk lombok kan sudah mulai bangkit lagi nih,” pungkasnya.ADV

Loading

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!