SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur terus berupaya menumbuhkan perputaran ekonomi masyarakat untuk kemudian dapat berdampak pada peningkatan kesejahteraan dam kualitas hidup masyarakat Kutim.
Walaupun masih terdapan berbagai persoalan dalam melakukan berbagai upaya tersebut, namun pemerintah Kutim tetap berkomitmen akan memberikan pelayanan dan program-program terbaiknya untuk masyarakat. mulai dari sektor pendidikan, ekonomi, kesehatan sampai pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai timur, Nurullah, menyampaikan bahwa memperhatikan unsur sarana dan prasarana pada area wisata merupakan hal yang penting untuk memastikan kenyamanan para pengunjung.
Untuk itu, unsur seperti toilet umum, keamanan, sampai akses jalan menuju ke lokasi wisata haruslah menjadi perhatian khusus bagi pemerintah. “Saya bilang para wisata tidak akan berkembang kalau tidak didukung jalannya iya,” ujar Nurullah.
Nurullah menjelaskan bahwa tentunya ada hal-hal mendasar yang terlebih dahulu harus tersedia di area tempat wisata, diantaranya adalah amenitas, atraksi, dan akses. Ia menegaskan, keindahan tempat destinasi semata tidaklah cukup jika ternyata akses menuju ketempat wisata tersebut masih terbilang sulit ditempuh.
“Kan pengembangan pariwisata. kan ada tiga hal sebenarnya yang harus diperhatikan dalam pariwisata. atraksi, amenitas dan aksesnya walaupun indah kalau aksesnya sebenarnya itu jelek, susah jalannya.”
Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa setiap unit pekerjaan tentu berada pada wilayah wewenang pihak tertentu, seperti persoalan jalan adalah merupakan wewenang pihak PU, sedangkan penyediaan gazebo ataupun toilet memang merupakan wewenang pihak Dinas Pariwisata.
“Iya jadi PU lah. kalau jalan kan kita tidak bisa bikin jalan. iya kalau bikin gazebo, toilet disini bisa ya pariwisata bisa,” pungkasnya.
Secara koordinatif dan harmonis, tiap-tiap bagian pemerintah terus bahu-membahu melakukan upaya terbaiknya untuk menghadirkan peradaban yang lebih baik bagi masyarakat Kutim.ADV