Bupati Kutim Ingin Jadikan Kawasan Industri Dari Turunan SDA Yang Dapat Diperbarui

Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman.

SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) baru saja menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim, Selasa 14 Mei 2024 Kemarin.

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman mengatakan bahwa apa yang tertuang di dalam grand design tersebut tetap akan mampu diimplementasikan, walaupun dengan berbagai halangan dan rintangan yang akan ada di depan.

Bupati Kutim tersebut mengatakan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dibuktikan dengan indeks pembangunan manusia menjadi salah satu faktor perwujudan pencapaian pembangunan Kabupaten Kutai Timur hingga hari ini.

“Pencapaian pembangunan hingga hari ini telah banyak kita wujudkan mulai dari peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dibuktikan dengan indeks pembangunan manusia,” jelasnya.

“Pada tahun 2005 IPM kita 69,32 kemudian pada tahun 2023 IPM kita naik menjadi 75,33%, kemudian angka kemiskinan menurun 15,08% pada tahun 2005 menjadi 9% pada tahun 2023, kemudian pada tahun 2023 kita juga mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi 7,71% ini tertinggi sekali,” sambungnya.

Ardiansyah melanjutkan bahwa Kabupaten Kutai Timur memiliki wilayah yang strategis dalam mendukung pembangunan Kalimantan Timur bahkan saat ini telah menjadi salah satu kawasan superhub bagi Ibukota Nusantara.

“Kemudian Kabupaten Kutai Timur merupakan wilayah strategis dalam mendukung pembangunan khususnya Kalimantan Timur,” tuturnya.

“Oleh karenanya saat ini kawasan itu telah menjadi super hub, salah satu super hub bagi Ibu Kota Nusantara,” lanjutnya.

Bupati Kutai Timur tersebut juga berharap bahwa kita semua dapat mengembangkan kawasan tersebut menjadi salah satu kawasan industri dan turunan sumber daya alam yang dapat diperbaharui bagi penopang ekonomi Kabupaten Kutai Timur di masa mendatang.

“Semoga Bapak Ibu sekalian seperti yang saya katakan tadi kita ingin terus mengembangkan kawasan itu menjadi salah satu kawasan industri dari turunan sumber daya alam yang bisa kita perbaharui,” ujarnya.ADV

Loading