SANGATTA – Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman hadir dalam Halal Bihalal yang digelar oleh Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Sangatta, Kutai Timur (Kutim), Sabtu (11/5/2024) di Gedung Serba Guna, Komplek Pusat Perkantoran Pemkab Kutim. Kegiatan ini dihadiri para tokoh KKSS dan juga tokoh masyarakat Kalimantan Timur, mantan Gubernur Isran Noor.
Bahkan, ia menyampaikan bahwa Bupati Kutim tersebut ingat beberapa waktu yang lalu, didalam peresmian PT.Kobexindo Hongsi Cement saat itu utusan Hongsi China akan siap lagi berinvestasi di Kutai Timur, membangun house silicon yang waktu itu langsung disambut oleh bapak Gubernur. “Dan itu kalau berhasil, kalau jadi, maka 40 triliun ada investasi yang akan masuk di Kabupaten kutai Timur. Ini luar biasa,” ujarnya
Dari investasi yang tinggi, ardiansyah menegaskan bahwa ia juga tidak tinggal diam. “Kalau investasi yang tinggi itu memang mempengaruhi PDRB tapi secara makro,” terangnya.
“Nah, saya tidak tinggal diam, saya ingin menjadikan masyarakat kita, kalau makro tadi hubungannya dengan para investor yang memiliki keuangan yang besar, tapi secara mikro saya ingin mendorong ekonomi kerakyatan kita melalui pertanian, melalui perkebunan, melalui perikanan, malalui pariwisata,” sambungnya menjelaskan.
Ardiansyah mengatakan kepada para hadirin, bahwa 7 aspek potensi sumber daya alam di Kutim haruslah menjadi manfaat terutama bagi masyarakat Kutim sendiri. “Dan bapak ibu sekalian, 7 potensi sumber daya alam kita ini tidak akan selesai sampai nanti kita juga meninggalkan Kutim. Artinya ini menunggu tangan kita untuk mengolahnya,” tandasnya.
Bupati Kutim tersebut mengajak masyarakat Kutai Timur, untuk dapat bersama-sama membangun Kutai Timur dalam kerangka untuk membangun kesejahteraan mereka sendiri, dalam rangka untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan.
“Dan Insya Allah Kutai timur kedepan adalah kutai timur yang hebat, Kutai Timur yang maju Kutai Timur yang berjaya, dan Kutai Timur yang Mandiri, dan Kutai Timur yang sejahtera. Sebagaimana syair lagu mars Kutai Timur,” pungkasnya.
“Terakhir, atas nama pribadi dan keluarga dalam halal bihalal saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kalau ada khilaf selama ini mudah-mudahan bapak ibu sekalian dan kita semua senantiasa diberi keberkahan oleh Allah Subhanahuwata’ala,” tutupnya mengakhiri sesi sambutan.ADV