Mulyono Sampaikan Apresiasi Pada Siswa-Siswi Berprestasi Pemenang Olimpiade di Kutim

Kepala dinas Pendidikan dan Budaya Kutim, Mulyono.
Kepala dinas Pendidikan dan Budaya Kutim, Mulyono.

SANGATTA – Kabupaten Kutai Timur usai melaksanakan upacara memperingati Hari pendidikan Nasional bertempat di halaman Kantor Bupati Kutim pada tanggal 2 Mei kemarin.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman, turut hadir pula dalam upacara tersebut Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Ketua DPRD Kutim Joni, Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah, ASN dan Tenaga Kontrak, serta para pelajar di Kutim.

Kepala dinas Pendidikan dan Budaya Kutim, Mulyono, dibersamai oleh sekretarisnya, Irma, baru saja menyampaikan apresiasi kepada Pegawai-pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Tenaga-tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) berprestasi yang dinyatakan berkompeten dalam membawa perubahan positif bagi pendidikan di Kutim.

Upacara memperingati Hardiknas ini turut disemarakkan pula dengan penyerahan penghargaan bagi para peserta didik yang berhasil menyabet prestasi pada kegiatan ajang Olimpiade Saint, Festival dan Lomba-lomba di tahun 2023.

Irma menerangkan bahwa O2SN yang diadakan tahun ini belumlah sampai kepada tahap pelaksanaan, dan pengumuman prestasi yang baru saja dilakukan merupakan pengumuman untuk O2SN tahun 2023, hal itu dikarenakan jadwal atau timeline 2024 belum sampai ke provinsi ataupun nasional.

“Nah kalau O2SN kita tahun ini memang belum sampai ke tahap pelaksanaannya dan itu adalah pengumuman yang tahun 2023 karena sesuai jadwal atau timeline nya itu belum ada untuk sampai ke provinsi bahkan sampai nasional tahun 2024,” ujar Irma

Lebih lanjut Mulyono juga menambahkan, “Ya gitu ya, nanti kita di Dinas Pendidikan ini ada 2 momen pertama di tanggal 2 mei adalah hari Hardiknas, kemudian nanti di tanggal 25 November adalah Hari Guru Nasional. Nah nanti dihari guru itu nanti juga kita berikan apresiasi terutama untuk para tenaga pendidik dan kependidikan.”

Disisi lain, terkait agenda penghargaan untuk para PNS dan TK2D berprestadi, Mulyono berkomentar, “Ya kalau yang ini kita fokuskan kepada siswanya yang mendapatkan prestasi ditambah dengan reward untuk anak buah kita yang tadi kantor ya tadi PNS teladan dan TK2D teladan.”

Harapannya, dari para siswa-siswi berprestasi ini, mereka dapat membawa perubahan serta pengaruh positif bagi lingkungan sekolah maupun dalam berkehidupan bermasyarakat sosial yang luas.ADV

Loading

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!