SANGATTA – SMP Negeri 1 Sangatta Utara mengadakan turnamen SPANSATARA CUP 2 yang dibuka langsung oleh Bupati Kabupaten Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman pada Senin 29 April 2024.
Diketahui, kegiatan ini merupakan kali kedua yang telah dilaksanakan oleh SMP 1 Sangatta dan ketua Fifi menyampaikan bahwa tema yang diusung kali ini adalah, “Bergerak Untuk Prestasi Olahraga Belajar”.
Fifi juga mengatakan bahwa tujuan dari agendanini adalah terjalinnya silaturahmi antara guru dan sekolah lain. Selain itu turnamen ini juga bertujuan untuk menemukan dan melatih bakat dan potensi olahraga siswa agar dapat dikembangkan.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga menyampaikan bahwa agenda SPANSATARA CUP 2 yang dilaksanakan oleh SMP 1 Sangatta Utara kali ini berpotensi melahirkan atlet-atlet muda yang berbakat dan berpotensi yang kelak dapat membawa nama Kutai Timur menjadi lebih baik
Disisi lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur (Disdikbud Kutim), Mulyono menyampaikan bahwa acara perlombaan ini sangat positif dalam segi memunculkan minat dan bakat para generasi muda Kutai Timur.
Mulyono berharap kegiatan positif seperti ini dapqt terus dilaksanakan dalam rangka mencetak atlet muda yang berprestasi di Kabupaten Kutai Timur.
Mulyono menyampaikan “Jadi prinsipnya kami dari pihak Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Kutai Timur menyambut baik dan memberikan apresiasi terhadap acara ini dan juga kepada para panitia karena acara ini sebagai ajang untuk mencari bakat dari kualitas anak-anak muda di bidang olahraga” ujarnya
Dilain pihak, Tirah Satriani Bahar selaku ketua PBVSI Kutim menyatakan bahwa dirinya senang karena tahun ini perlombaan bola voli ditampilkan dalam kegiatan tersebut.
“Kita lihat bersama-sama hari ini, di SMP 1 kita melihat ada kegiatan bola voli, saya sebagai ketua PBVSI sangat mengapresiasi kegiatan ini dan Saya tadi melihat bagaimana mereka semua bisa bersemangat karena ini adalah salah satu program dari ketua PBVSI, dan PBVSI sendiri adalah program untuk meningkatkan prestasi olahraga para atlet muda Kabupaten Kutai Timur,” kata Tirah.ADV