Sangatta – Dalam konteks pembangunan infrastruktur, Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kutai Timur, yang diwakili oleh Ketua Fraksi Sayid Anjas, menyoroti pentingnya sinkronisasi program dan ketersediaan tenaga teknis.
Dalam Rapat Paripurna Ke-14 DPRD Kabupaten Kutai Timur, Sayid Anjas menekankan bahwa koordinasi yang baik antara program pembangunan dan ketersediaan tenaga teknis akan memastikan keberhasilan proyek-proyek infrastruktur.
“Pentingnya sinkronisasi antara program pembangunan dan ketersediaan tenaga teknis tidak dapat diabaikan. Sebuah program infrastruktur yang baik harus didukung oleh tenaga ahli yang berkualitas dan ketersediaan sumber daya manusia yang memadai,” ungkapnya, Jumat (30/11/2023).
Dalam upayanya untuk mendukung sinergi antara program pembangunan dan keberlanjutan sumber daya manusia, Fraksi Golkar meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Timur untuk secara proaktif melibatkan tenaga teknis yang terlatih.
Sayid Anjas menekankan, “Komitmen terhadap pelibatan tenaga teknis yang memiliki kualifikasi sesuai dengan kebutuhan proyek akan memberikan nilai tambah dalam setiap tahapan pembangunan.”
Fraksi Golkar juga menyarankan agar Pemerintah Daerah membentuk tim koordinasi yang efektif untuk memastikan sinkronisasi antara berbagai program pembangunan.
“Sinkronisasi program dan ketersediaan tenaga teknis memerlukan koordinasi yang baik. Pembentukan tim koordinasi yang efektif akan menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan bermutu,” tandasnya.
Dengan penekanan pada koordinasi yang baik dan ketersediaan tenaga teknis yang memadai, Fraksi Golkar berharap agar pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kutai Timur dapat berjalan efisien dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.ADV