Sangatta – Keamanan dan ketertiban selama masa algaka (alat peraga kampanye) menjadi fokus utama di Kabupaten Kutai Timur. Untuk memastikan pelaksanaan algaka tidak menggangu ketertiban umum, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kutai Timur bekerja sama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).
Kepala Satpol-PP Kutai Timur, Landudi, mengungkapkan bahwa penertiban dan pengamanan selama masa algaka memerlukan koordinasi yang baik dengan berbagai pihak terkait, termasuk Satpol-PP. “Kami tidak bisa melaksanakan langkah-langkah pengamanan ini tanpa koordinasi dengan pihak Satpol-PP, yang memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban umum selama proses algaka,” ujar Kepala Bawaslu.
Saat ini, algaka menjadi momen penting dalam perjalanan demokrasi di Kutai Timur. Oleh karena itu, pengamanan dan penertiban menjadi hal yang sangat diperlukan. Satpol-PP Kutai Timur, yang memiliki tugas dan fungsi dalam hal pengamanan, bekerja sama dengan berbagai tim, termasuk dari Bawaslu, Polres, TNI, dan pihak terkait.
“Pengamanan selama algaka memerlukan kerjasama tim yang baik. Kami dari Satpol-PP sangat senang bisa menjadi bagian dari tim ini untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama proses Algaka berlangsung,” kata Kepala Satpol-PP Kutai Timur, Landudi.
Penertiban algaka juga melibatkan sejumlah tugas, seperti penegakan aturan dalam penempelan alat kampanye, penertiban baliho, dan pengawasan terhadap pelanggaran-pelanggaran yang terkait dengan proses algaka. Kerjasama lintas sektor, seperti yang terjadi antara Bawaslu dan Satpol-PP, menjadi kunci kesuksesan dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa algaka.
Landudi menekankan perlunya kerjasama dan koordinasi yang baik antarinstansi, termasuk Satpol-PP, dalam menjaga ketertiban selama algaka. “Kita harus bekerja sama dan saling mendukung untuk memastikan bahwa proses algaka berjalan dengan lancar dan aman bagi semua pihak,” tandasnya.
Masa pemasangan algaka memang menjadi waktu yang cukup rawan, dan kerjasama antara Bawaslu dan Satpol-PP adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa perhelatan demokrasi berjalan dengan baik, aman, dan tertib di Kutai Timur.ADV