DKP Kukar Harap Miliki 2 Arsiparis di Setiap OPD

DKP Kukar ikuti bimtek bersama OPD lainnya di Kabupaten Badung. (Ist)

Tenggarong – Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar), Hj Aji Lina Rodiah dan beberapa pejabat yang mendampinginya rampung melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali bersama dengan puluhan ASN lainnya dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kukar.

Aji Lina Rodiah menceritakan selain melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait kearsipan, kemudian melihat secara langsung depo arsip Kabupaten Badung, hal yang sangat luar biasa dan inspiratif dari Kabupaten Badung ialah banyaknya ASN berprofesi sebagai arsiparis, tentu berkat hal ini pula Kabupaten Badung menduduki peringkat kedua secara nasional dalam pengelolaan arsip. 

“Disamping ditunjang sarana prasarana yang representative, Badung juga memiliki banyak arsiparis mencukupi, kita juga disini berusaha menambah agar SDM kita bisa menjadi arsiparis,” kata Aji Lina.

Selain mengoptimalkan ASN yang ada di Diarpus, pihaknya menginginkan di setiap OPD Pemkab Kukar itu juga memiliki arsiparis. Untuk upaya itu DKP siap berkolaborasi dengan OPD yang bersangkutan untuk mengirim ASN nya agar bisa kami diikutkan Bimtek menjadi arsiparis. 

“Karena kan arsiparis itu standar nasional mendapatkan pelatihan dari ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia), jadi teknisnya kita membuat surat ke OPD siapa yang mau ikut pelatihan bimtek untuk menjadi arsiparis, atau bisa juga mereka yang bersurat ke kami nanti untuk kemudian kita bimtek-kan di ANRI,” harapnya.

Pentingnya Kukar memiliki ketersediaan tenaga arsiparis yang tersertifikasi nasional. Hal ini tentu akan berdampak positif pada pengelolaan arsip di Kukar.

“Jumlah arsiparis di Kukar sangat kurang, kalau arsiparis murni cuma dua disini (di Kukar, red), tapi ada beberapa orang itu penyetaraan tapi kalau yang murni cuma dua, jadi ya sangat-sangat kurang. Oleh karena itu diharapkan masing-masing OPD itu memiliki arsiparis minimal 2 orang, itu yang harus diperhatikan, mudahan lah para OPD ini bisa mengupayakan agar mereka juga bisa mempunyai arsiparis,” pungkas Aji Lina Rodiah. (ADV/DPK Kaltim)