Sangatta – Semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kutim yang digelar di Lapangan Kantor Bupati Kutim menjadi penanda matangnya usia Kutim saat ini.
Upacara peresmian ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam meningkatkan akses layanan kesehatan di wilayah ini.
Namun, acara peresmian ini tidak datang tanpa tantangan. Aturan yang mengharuskan pelantikan direktur sebelum proses rekrutmen karyawan dapat dimulai telah menjadi kendala.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur, dr. Bahrani, menyambut gembira acara peresmian ini dengan kata-kata optimis, “Hari ulang tahun Kutai Timur kita rencananya mau meresmikan rumah sakit Muara Bengkal.”
Dr. Bahrani menjelaskan, “Kendala aturan dimana untuk merekrut karyawannya itu harus melantik dulu direkturnya.”
Meskipun pelantikan direktur masih belum pasti, berbagai upaya telah dilakukan untuk mengusulkan pelantikan tersebut kepada Bupati, dengan harapan mengatasi masalah ini.
Selain itu, kurangnya tenaga kesehatan, terutama dokter, menjadi salah satu tantangan yang dihadapi.
Rumah sakit ini membutuhkan berbagai jenis dokter spesialis, dan upaya peningkatan insentif sedang dinegosiasikan untuk menarik lebih banyak dokter ke wilayah tersebut.
Rumah Sakit Muara Bengkal akan memiliki peran vital dalam penyediaan layanan kesehatan berkualitas di Kabupaten Kutai Timur.
Diharapkan, dengan upaya yang berkelanjutan dan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, rumah sakit ini akan menjadi aset berharga dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan warga Kutai Timur.ADV