Sangatta – Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Kutai Timur, Abdi Firdaus, mengungkapkan keprihatinan terkait kondisi pendidikan di Kampung Belawan Desa Pinang Raya, Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur.
Kondisi serupa ditemukan di Sangkima, salah satu desa di Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur, yang juga ditemui mirisnya bangunan sekolah serta infrastruktur jalan yang belum memadai bagi anak-anak untuk sekolah.
Dalam upaya meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pendidikan, Abdi Firdaus mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk segera membangun akses jalan menuju kampung tersebut dan mendirikan Sekolah Menengah Atas (SMA) serta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Belawan dan Sangkima.
“Saya sangat prihatin dengan kondisi di Kampung Belawan, terutama dalam hal akses pendidikan. Jarak yang harus ditempuh oleh anak-anak sekolah mencapai 3 sampai 4 kilometer, ini sungguh luar biasa menyedihkan. Oleh karena itu, kami dari Fraksi Demokrat DPRD Kutim bersama-sama mendesak Pemerintah Kabupaten untuk segera membangun akses jalan ke sana,” ungkap Abdi Firdaus.
Dalam menanggapi permasalahan tersebut, Politikus Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Kutai Timur ini mendesak agar pembangunan SMA dan SMK di Belawan dan Sangkima segera dianggarkan pada tahun mendatang.
“Kami menekankan pentingnya pendidikan yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat, sehingga tidak ada lagi anak-anak yang terhambat dalam menempuh pendidikan tinggi. Pembangunan SMA dan SMK di Belawan dan Sangkima harus segera diwujudkan,” tegasnya.ADV