Sangatta – Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2023 lalu, menjadi momentum yang mengingatkan bahwa pemuda dan pemudi memiliki sumbangsih dan kontribusi besar terhadap bangsa Indonesia.
Setelah upacara peringatan, sejumlah tokoh dan pejabat pemerintahan Kabupaten Kutai Timur beramai-ramai memberikan tanggapannya terkait peran dan harapannya terhadap pemuda, terutama pemuda di Kutai Timur.
Salah satunya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur Basrie. Ia memberikan pesan khususnya kepada pemuda dan pemudi di Kabupaten Timur.
Basrie berharap agar pemuda dan pemudi di Kutim terus meningkatkan kemampuan dan potensi yang dimiliki sebagai aktualisasi diri terhadap semangat masa muda.
Ia menyebutkan pentingnya bagi pemuda dan pemudi di Kutim untuk mengasah kemampuannya dengan mengikuti kegiatan berupa pelatihan-pelatihan yang dapat diakses secara gratis maupun berbayar.
Cukup banyak platform dalam mesin pencarian internet yang dapat ditemukan secara gratis maupun berbayar untuk memudahkan belajar skill yang dibutuhkan generasi muda.
Tak perlu sekolah resmi untuk mendapat sebuah skill yang diinginkan, semua dapat diakses secara mudah dengan berselancar di internet.
Selain itu, Basrie menyebutkan, apabila terdapat bazar-bazar yang secara langsung dilaksanakan Pemkab Kutim beberapa kali dalam setahun.
Melalui bazar itu, generasi muda dapat turut andil dalam melaksanakan bazar, menjual kreatifitas hasil olahan pribadi atau sekedar berbelanja produk olahan pelaku UMKM.
“Meningkatkan potensinya dengan pelatihan-pelatihan, bazar-bazarng mana itu merupakan cara menjadi pemuda yang mandiri dan bagaiman ke depannya bisa sejahtera,” sebutnya.
Harapannya, pemuda dan pemudi Kabupaten Kutai Timur dapat menjadi generasi yang mandiri dan sejahtera setelah berhasil mengasah dan meningkatkan kemampuan serta potensinya melalui kegiatan yang positif.ADV
