Kutai Timur – Upaya peningkatan infrastruktur dalam program perbaikan jalan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kutai Timur M Muhir menjelaskan program di Sangatta Selatan adalah peningkatan Jalan AMD yang permukaan jalannya masih tanah merah. Apalagi kalau hujan, jalan menjadi licin, jika kering malah berdebu. Ditambah lagi terdapat SMAN 1 Sangatta Selatan dan Sekolah Luar Biasa di lokasi tersebut.
“Kami menyambung cor yang sudah ada. Kalau selesai jalan menuju dua sekolah di sana (SMAN 1 Sangatta Selatan dan SLB) akan lebih baik. Jadi pelajar dan guru tidak lagi merasakan jalan rusak,” jelasnya.
Prosesnya dikerjakan selama 60 hari kalender. Dengan biaya sekitar 6 miliar. Desember 2022 menjadi target penyelesaiaan pengerjaan. Dikerjakan melalui APBD Perubahan tahun ini oleh CV Abdy Mufli Jaya. Dia berharap progres pelaksanaan proyek berjalan lancar dan tak terkendala dengan cuaca. Sebab kalau diguyur hujan sehari biasanya pekerjaan akan istirahat minimal tiga hari. Kalau memaksa mengerjakan saat jalan basah, dampaknya tanah akan semakin hancur.
Muhir menegaskan fokus pembangunan infrastruktur hingga di tingkat kecamatan terus dilakukan oleh Pemkab Kutim melalui DPU. Pasalnya, program pembangunan infrastruktur jalan sudah menjadi salah satu program prioritas Pemkab Kutim saat ini. (Adv/Q)